Metrotvnews.com, Jakarta: Menteri Keuangan Sri Mulyani menantang Pusat Logistik Berikat (PLB) untuk membuat target pencapaian lima tahun mendatang. Pasalnya, nilai barang atau inventori yang tersimpan dalam PLB selama satu tahun terakhir baru mencapai Rp1,16 triliun.
"Tadi beberapa testimoni itu sangat membantu dan membuat kita berbesar hati tapi saya bukan pejabat yang mudah dipuaskan," ujar Sri dalam acara satu tahun Pusat Logistik Berikat di ruang Merauke, Gedung DJBC, Rawamangun, Jakarta, Rabu 12 April 2017.
Baca juga
Menurutnya, harus ada target perluasan komoditas dalam PLB. Pelaku usaha harus bisa merujuk data statistik ekspor-impor Indonesia dengan negara yang menjadi hub barang yang diimpor.
"Kalau investasi kita tumbuh 6-10 persen per tahun berapa yang bisa kita pindah ke indonesia. Kalau konsumsi kita tumbuh 5-6 persen per tahun berpa yang bisa dipindah ke Indonesia. Jadi harus bikin roadmap lima tahun ke depan," tuturnya.
Selain itu, PLB harus memetakan wilayah dan diharmonisasi dengan target Pemerintah mengurangi ketimpangan agar aktivitas ekonomi tidak menumpuk di pulau Jawa.
"Harus dipikirkan lokasi mana yang masih tertinggal. Jadi harus dikaitkan dengan program Presiden membangun daerah-daerah perbatasan. Jangan hanya Cengkareng atau Tanjung Priok saja tapi harusnya seluruh perbatasan itu jadi front gate. Itu harus dilihat feasibility dan possibilitynya," tegas mantan Deputi Gubernur Bank Dunia ini.
Ketua Perhimpunan Pusat Logistik Berikat Indoesia (PPLBI) Eti Puspitasari mengatakan, animo pelaku usaha selama setahun PLB berdiri cukup tinggi. Menurutnya, beberapa perusahaan sudah menyampaikan pipelinenya untuk menambah kawasan PLB di KIT seperti Sulawesi dan Papua dengan luasan sekitar 7 hektar tahun ini.
"Kita perlu petunjuk teknis, meski sebenarnya sudah ada KMK, PMK terkait. Misalnya untuk transaksi oleh non-BUT di dalam PLB, apakah pencatatannya PPNnya ini nihil atau PPN tidak dipungut mengingat di situ kan tidak ada PPN local," pungkas dia.

Kontributor

Administrator
Diterbitkan Pada 12 Apr 2017
Waktu Membaca
2 Menit
Baca Article Lebih Banyak

News
01 Jun 2016
Khawatir Pusat Logistik Berikat Disusupi Importir Borongan, Ini Respon APLBI
Bisnis.com, JAKARTA â Meski ikut mengkhawatirkan datangnya importir borongan yang ikut mendaftar dan lolos sebagai...
Baca Lebih Lanjut
Events
02 Jul 2025
Momentum Sinergi Menuju Transformasi Logistik Indonesia Emas 2045
PPLBI bersama ALFI CONVEX menjalin kolaborasi strategis dalam memperkuat sinergi antar asosiasi logistik di Indonesia....
Baca Lebih Lanjut
Events
13 Dec 2022
PPLBI melakukan kunjungan ke KPPBC TMP A Jakarta
Selasa, 13 Desember 2022 PPLBI melakukan kunjungan ke KPPBC TMP A Jakarta. Dalam kunjungan tersebut bertujuan untuk...
Baca Lebih Lanjut